Tak ku sangka Allah akan memanggilmu sebegini cepat, wahai engkau bapak kami.
Sore itu sekira pukul lima sore ku terima kabar duka itu
Aku bertanya dalam hati, benarkah kabar ini?
Aku susah menerima kabar kalau engkau telah tiada
Aku tak sanggup menahan kesedihan
Namun begitu, siapalah yang bisa menolak takdir Tuhan
Hari beranjak petang
Semakin gelap
Ku dengar lantunan do'a dari murid bengalmu mengantar menyertaimu pulang
Tuhan ampunilah dia, terimalah amal baik bapak kami ini
Berbahagialah engkau
Engkau bukanlah hanya seorang guru yang pernah mengajariku satu tambah satu
Bukan pula mengajarku apa itu a be ce
Jauh lebih melebihi itu
Engkau ajariku apa itu hidup
Terima kasih telah mengajariku bagaimana untuk hidup
Kembalilah engkau dengan jiwa yang tenang
Semoga Allah meridhoimu
Sore itu sekira pukul lima sore ku terima kabar duka itu
Aku bertanya dalam hati, benarkah kabar ini?
Aku susah menerima kabar kalau engkau telah tiada
Aku tak sanggup menahan kesedihan
Namun begitu, siapalah yang bisa menolak takdir Tuhan
Hari beranjak petang
Semakin gelap
Ku dengar lantunan do'a dari murid bengalmu mengantar menyertaimu pulang
Tuhan ampunilah dia, terimalah amal baik bapak kami ini
Berbahagialah engkau
Engkau bukanlah hanya seorang guru yang pernah mengajariku satu tambah satu
Bukan pula mengajarku apa itu a be ce
Jauh lebih melebihi itu
Engkau ajariku apa itu hidup
Terima kasih telah mengajariku bagaimana untuk hidup
Kembalilah engkau dengan jiwa yang tenang
Semoga Allah meridhoimu
Drs. Murtoyo M.Pd |
0 comments:
Posting Komentar